Rabu, 21 April 2010

Tanda Pengenal dan Berkemah Yang Baik

  • Macam-macam Tanda Pengenal

    a. Tanda Umum

    Dipakai secara umum oleh semua anggota Gerakan Pramuka yang sudah dilantik, baik putra maupun putri.

    Macamnya : Tanda tutup kepala, setangan / pita leher, tanda pelantikan, tanda harian, tanda WOSM

    b. Tanda Satuan

    Menunjukkan Satuan / Kwartir tertentu, tempat seorang anggota Gerakan Pramuka bergabung.

    Macamnya : Tanda barung / regu / sangga, gugusdepan, kwartir, Mabi, krida, saka, Lencana daerah, satuan dan lain-lain.



    c. Tanda Jabatan

    Menunjukkan jabatan dan tanggungjawab seorang anggota Gerakan Pramuka dalam lingkungan organisasi Gerakan Pramuka

    Macamnya : Tanda pemimpin / wakil pemimpin barung / regu / sangga, sulung,pratama, pradana, pemimpin / wakil krida / saka, Dewan Kerja, Pembina, Pembantu Pembina, Pelatih, Andalan, Pembimbing, Pamong Saka, Dewan Saka dan lain-lain.



    d. Tanda Kecakapan

    Menunjukkan kecakapan, ketrampilan, ketangkasan, kemampuan, sikap, tingkat usaha seorang Pramuka dalam bidang tertentu, sesuai golongan usianya.

    Macamnya : Tanda kecakapan umum / khusus, pramuka garuda dan tanda keahlian lain bagi orang dewasa.



    e. Tanda Kehormatan

    Menunjukkan jasa atau penghargaan yang diberikan kepada seseorang atas jasa, darma baktinya dan lain-lain yang cukup bermutu dan bermanfaat bagi Gerakan Pramuka, kepramukaan, masyarakat, bangsa, negara dan umat manusia.

    Macamnya :

    Peserta didik : Tiska, tigor, bintang tahunan, bintang wiratama, bintang teladan.

    Orang dewasa : Pancawarsa, Darma Bakti, Wiratama, Melati, Tunas Kencana.
  • Berkemah yang baik PDF Print E-mail

    ImageJadi anggota Pramuka tapi gak pernah berkemah rasanya tidaklah lengkap, karena penerapan metode pendidikan Kepramukaan salah satunya melalui kegiatan berkemah. tujuan dan ssalah satu upaya penerapaasaran kegiatan tentunya anda sudah mengenal betul. Namun demikian banyak yang kurang memahami bagaimana tatacara berkemah yang baik. Adakalanya bahkan memiliki resiko tinggi. Nah, bagaimana berkemah yang benar ?

    Untuk suatu perkemahan yang baik, pentahapan yang harus ditempuh adalah :

    a. Persiapan

    1) Penentuan waktu, tempat, tujuan dan biaya.

    2) Pengadaan peralatan, peninjauan lokasi.

    3) Pemberitahuan dan perijinan. ( Ijin Ortu dan Keamanan setempat)

    4) Pembentukan Panitia.

    5) Membuat jadwal kegiatan/ acara dan mempersiapkan acara pengganti bila situasi dan kondisi cuaca berubah-ubah.

    6) Memantapkan kesiapan mental, fisik dan ketrampilan.

    b. Pelaksanaan

    Kegiatan hendaknya sesuai rencana, dilaksanakan menurut perkembangan keadaan dan diusahakan adanya acara pengganti atau tambahan, serta faktor pengamanan dan keselamatan peserta harus diperhatikan.

    c. Penyelesaian

    Pembongkaran tenda-tenda, kebersihan lingkungan dan pengecekan barang harus dilaksanakan secara tertib.



    Syarat-syarat memilih tempat berkemah adalah :

    a. Tanahnya rata atau sedikit miring berumput.

    b. Ada pohon pelindung.

    c. Ada saluran pengeringan pembuangan air.

    d. Dekat sumber air.

    e. Terjamin keamanannya, terutama ancaman dari binatang buas, melata/ berbisa.

    f. Tidak terlalu dekat dengan kampung dan jalan raya.

    g. Tidak terlalu jauh dari pasar, pos kesehatan, pos keamanan.

    h. Hindari angin masuk ke dalam tenda, dengan cara didirikan tenda membujur menurut mata angin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar